Samuderakepri.co.id, Tanjungpinang – Organisasi Gerak Keris Kepri soroti mantan gubernur Kepulauan Riau, Isdianto yang hendak mencalonkan diri dalam pileg 2024 sebagai calon DPRD RI Dapil Kepri.
Ikuti berita populer lainnya di Google News SAMUDERAKEPRI
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp SAMUDERA KEPRI
Dengan bergabung di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Isdianto dikabarkan mantab hendak maju dalam pileg DPR RI 2024..
Mendengar hal tersebut, membuat masyarakat terutama Organisasi Gerakan Masyarakat Kepulauan Riau Sukses (Gerak Keris) tercengang, terlebih dengan adanya kasus bantuan sosial yang menyeret anak dari mantan Gubernur Kepulauan Riau tersebut.
Sekjen Gerak Keris, Sri Setia mengaku tercengan mendengar kabar tersebut.
“Saya agak terkejut hari ini, membaca berita terkait isdianto menyatakan diri maju dalam pileg 2024 sebagai calon DPR RI DAPIL KEPRI DARI PARTAI PKB, saya sudah telpon ketua umum juga tadi dan minta pandangan tuan terutama, saya fikir ini orang memang tak penat penat ingin mengejar kekuasaan,” ungkapnya, Kamis (4/5/2023).
“Kasus bansos yang jelas jelas sudah mengantarkan anak kandungnya kelubang penjara tak dijadikan dia pelajaran, manusia apa ini orang terbuat dari tanah apa sebenarnya dia itu, seakan hanya jabatan menjadi tujuan hidup. Sungguh Allah tak pernah tidur,” tambahnya.
Oleh karenanya, Sri Setia akan menyurati Kejati Kepri untuk berdialog mengenai hal tersebut. Sehingga masalah yang telah terjadi dapat menjadi pelajaran.
“Dalam waktu dekat saya selaku sekjen Gerak keris akan segera surati kajati untuk melakukan dialog. Sekaligus mempertanyakan sejauh mana lagi proses pengembangan kasus bansos yang melibatkan anak kandung isdianto tersebut. Kita lucu juga itu ari anak isdianto saat itu bukannya level kepala dinas hanya hanya seorang kasi pejabat eselon 4 bisa mengendalikan permainan uang bansos bahkan kepala dinas saja takkan mampu melakukan seenak begitu jika tidak diperintah yang lebih hebat dari pada dia.
Lebih lanjut Sri Setia mengatakan, Apa ia ari pegawai eselon 4 bisa bertindak sejauh itu tanpa keterlibatan orang yg jauh lebih kuat. Ini tak boleh didiamkan.
“Harusnya isdianto masuk kepada tahap koreksi diri saat ini. Bukan memampang diri seakan tak ada kuada Allah yang mampu menghentikan segala hal. Tunggu saja. Maju dia sebagai calon DPR RI. berarti ini hitungan mundur dari satu hari pembalasan. Kami tidak main main kali ini,” ujarnya.
Selain Kejati Kepri, Gerak Keris juga akan menyurati Partai yang menjadi tunggangan mantan Gubernur Kepulauan Riau itu.
“Saya juga akan menyurati partai PKB untuk lebih selektiflah dalam menerima calon dalam masa penjaringan begini. Apa lagi untuk mengantarkan orang kepri ke muka nasional pilihlah orang2 yang memang punya kridebilitas dan trek record cemerlang sebagai pelobi ulung dikancah nasional. Jangan pilih sembarangan. Tapi insyaAllah selama inikan kasus bansos itu kita diamkan saja. Tapi kali ini. Bissmillah kita Gerakan Rakyat Kepulauan Riau Sukses akan bergerak,” tutupnya. (Red).