Tanjungpinang, samuderakepri.co.id – Warga Kabupaten Natuna yang berada di tengah konflik Laut China Selatan membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah. Hal ini disampaikan oleh Wahyu Wahyudin, Ketua Komisi II DPRD Kepri, yang mengikuti debat Capres pada Minggu (7/1/2024) kemarin.
Ikuti berita populer lainnya di Google News SAMUDERAKEPRI
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp SAMUDERA KEPRI
Dalam debat itu, tiga calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, ditantang untuk memberikan solusi agar Indonesia dapat berkontribusi dalam menyelesaikan konflik Laut China Selatan. Wahyu mengatakan, Ganjar mengusulkan kesepakatan sementara, Anies mengangkat peran ASEAN, dan Prabowo menyoroti pentingnya pertahanan yang kuat.
“Sayangnya, ketiga capres itu tidak membahas soal kesejahteraan warga Natuna. Padahal, itu juga penting. Saya sepakat dengan Pak Anies, yang menyajikan fakta dan data juga,” kata Wahyu, Jumat (12/1/2024).
Politisi PKS itu menilai, kondisi nelayan di Natuna saat ini sangat mengkhawatirkan dan memerlukan perbaikan. Ia berharap, pemerintah pusat dan daerah dapat berkoordinasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Natuna.
“Karena kesejahteraan warga Natuna harus dijadikan prioritas sebelum keamanan. Jika masyarakat sejahtera, maka wilayah tersebut akan aman juga,” ujarnya.(***)