Bupati Aneng Resmi Buka Musrenbang RPJMD Anambas 2025–2029, Paparkan Lima Tujuan Pembangunan

Anambas, SK.co.id – Bupati Kepulauan Anambas, Aneng, secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kepulauan Anambas 2025-2029. Acara ini berlangsung di Aula Prof M. Zen, Lantai III Kantor Bupati, yang terletak di Jl. Raja Haji Fisabilillah, Kecamatan Siantan, Pasir Peti. Selasa, 27 Mei 2025.

Musrenbang ini menjadi momen penting bagi Bupati Aneng dan Wakil Bupati Raja Bayu dalam merumuskan RPJMD untuk lima tahun ke depan. Dengan visi “Kepulauan Anambas yang berdaya saing, inovatif, agamis, dan unggul di bidang maritim menuju masyarakat yang maju dan sejahtera,” acara ini dihadiri oleh Forkopimda, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta berbagai stakeholder.

Dalam sambutannya, Bupati Aneng mengajak seluruh tamu undangan dan masyarakat Anambas untuk bersama-sama mendukung upaya pembangunan daerah. “Saya juga meminta kepada bapak, ibu, semuanya masyarakat Anambas, mari bersama-sama kita saling bahu-membahu dalam membangun daerah kita ini,” ujarnya.

Aneng menekankan pentingnya kolaborasi dalam menentukan skala prioritas dari berbagai permasalahan dan isu strategis daerah. Ia menyampaikan lima tujuan pembangunan yang akan menjadi fokus dalam RPJMD Anambas 2025-2029:

1. Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 79,42 persen.
2. Mewujudkan Anambas sebagai hunian yang nyaman dengan target indeks kota layak huni sebesar 70 persen.
3. Meningkatkan kinerja birokrasi yang profesional dan kolaboratif dengan target nilai indeks reformasi birokrasi predikat BB sebesar 76.
4. Mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis maritim dan pariwisata dengan target laju pertumbuhan ekonomi sebesar 4,76 persen.
5. Meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat desa dengan target menurunnya tingkat kemiskinan hingga 4,55 persen.

Di akhir sambutannya, Bupati Aneng menekankan pentingnya peran aktif setiap OPD dalam proses penyusunan RPJMD. “Musrenbang bukan hanya formalitas, tetapi merupakan awal dari proses perencanaan pembangunan. Saya harap semua OPD berperan aktif di setiap tahap penyusunan RPJMD ini, karena ini untuk lima tahun ke depan dan perlu dibahas serius serta dicermati dengan benar,” pungkasnya. (RIANDI)